Materi Puasa Ramadhan Lengkap - Puasa di bulan Ramadhan sudah berjalan dua hari sejak kemarin tangal 27 Mei, sebelumnya kami ucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankanya. Semoga Allah swt menerima segala amal ibadah kita di bulan suci ini.Menjalankan ibadah puasa sudah mejadi kewajiban bagi semua umat muslim di dunia, meskipun itu sudah tertera di dalam rukun islam yang ke-4 namun semuanya kembali kepada keyakinan pribadi kita masing-masing sebagai manusia yang bertanggung jawab penuh kepada Tuhanya.
Setiap muslim berpegang teguh pada dua rukun ini (Islam dan Iman) karena dengan memiliki keduanya maka hidup ini memiliki kekuatan lebih kokoh sebagai modal hidup di dunia, jadi tidak hanya hafal saja namun mengerti makna di balik itu semua, insyAllah lain waktu kita akan membahasnya lebih mendalam.
Rukun Islam:
1. Syahadat
2. Sholat
3. Zakat
4. Puasa
5. Haji
Rukun Iman:
1. Iman kepada Allah swt.
2. Iman kepada Malaikat.
3. Iman kepada Kitab Allah.
4. Iman kepada Rasul.
5. Iman kepada Qada dan Qadar.
6. Iman kepada Hari Akhir.
Pengertian Puasa
Secara simple arti kata "puasa" adalah mencegah atau menahan, menurut istilah lebih luasnya kata "puasa" merupakan salah satu upaya untuk menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa, seperti makan, minum, membicarakan orang lain (Ghibah) dan lain sebagainya yang di mulai dari terbit fajar hingga tenggelam matahari.
Dalil puasa ramadhan:
Dalil Al-quran yang menyatakan setiap muslim wajib menjalankan ibadah puasa adalah tercantum di dalam surah Al Baqarah 183.
Hai orang-orang yang beriman di wajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana di wajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa (yaitu) dalam beberapa hari tertentu.
(Al-Baqarah 183)
Puasa ramadhan di syariatkan pada tahun kedua hijriah dan hal ini bersifat wajib bagi setiap umat muslim di dunia, sebagaimana firman Allah swt berikut ini.
Artinya:
Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar, kemudian sempurnakanlah puasamu itu sampai malam,,,
(Al-Baqarah 187)
Niat Puasa Ramadhan:
Niat puasa adalah merupakan salah satu rukun yang tidak boleh di tinggalkan dalam menjalankan ibadah puasa, terutama puasa di bulan ramadhan yang di lakukan pada malam hari atau sebelum imsak, beda dengan puasa sunnah yang dapat melafazkan kapanpun kita mau.
Niat puasa Ramadhan
Ada dua pendapat yang menyatakan bahwa niat puasa dapat di lakukan, namun itu semua terserah orang yang melakukan puasa tersebut, mana yang lebih baik untuk di lakukan.
1. Niat puasa di lakukan dengan di baca di dalam hati atau di lafazkan pada setiap malam bulan ramadhan.
"Dan di wajibkan menginapkan niat (niat puasa sebelum fajar) dan di wajibkan memperjelas niat tersebut ( Melafazkan niat puasa ramadhan, nazar, qodho atau puasa khifarat )
(KH. Asrori Ahmad, Sulam taufiq Hal.88)
2. Niat puasa di laksanakan satu kali niat untuk satu bulan puasa. Tetapi alangkah baiknya jika kita melakukan niat satu kali untuk sebulan penuh dan juga melaksanakan niat setiap malam.
Niat puasa sebulan Ramadhan
Beberapa muslim di tanah air berupaya untuk menemukan titik awal bulan puasa ramadhan termasuk pemerintah, karena dahulu pernah terjadi perbedaan penentuan awal menjalankan ibadah puasa, namun tidak menjadi masalah berarti. Ada beberapa cara menentukan awal puasa antara lain:
1. Ru'yatul Hilal ( Melihat bulan yang di saksikan oleh orang yang adil ).
2. Isti'lal ( Menyempurnakan bulan sya'ban menjadi 30 hari ) Apabila cuaca dalam keadaan buruk.
3. Menggunakan ilmu hisab atau ilmu pethitungan
Do'a berbuka Puasa
Setelah kita menjalankan ibadah puasa sehari penuh saatnya berbuka, segerakan berbuka jika sudah memasuki waktu berbuka (Terdengar adzan magrib).
Do'a berbuka puasa
Syarat Wajib Berpuasa
1. Orang beriman (pria atau wanita)
2. Aqil baliqh/Mukalaf/Dewasa
3. Berakal sehat/Tidak gila
4. Mampu mengerjakan puasa sesuai syariat.
Syarat Sah Puasa
1. Masuk waktu puasa.
2. Bagi wanita bersih dari Haid dan nifas
Rukun Puasa
1. Niat, di lakukan malam hari sebelum terbit fajar.
2. Menahan diri dari apapun yang membatalkan puasa di mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Beberapa Yang Dapat Membatalkan Puasa Antara lain
1. Dengan sengaja makan dan minum
2. Mabuk, pingsan.
3. Gila.
4. Muntah dengan sengaja.
5. Keluar air mani atau sel sperma dengan sengaja.
6. Bersetubuh atau hubungan intim.
7. Keluar dari Agama Islam ( Murtad )
8. Keluar darah Haid atau nifas
Sunnah Puasa
1. Menyegerakan berbuka saat waktunya tiba
2. Berdo'a sewaktu berbuka
3. Berbuka dengan sesuatu yang manis (kurma)
4. Memberikan makan atau minum bagi orang yang berbuka.
5. Melaksanakan sholat sunnah tarawih dan sholat sunnah witir
6. Memperbanyak sedekah dan amal sholeh.
7. Membaca Alquran
8. Memperbanyak iktikaf di dalam masjid.
9. Mengakhirkan makan sahur.
Berikut Yang di Perbolehkan untuk Tidak Berpuasa
1. Orang sakit, wanita hamil dan wanita yang sedang menyusui, mereka di perbolehkan untuk tidak berpuasa dan mengqhodo - nya pada lain waktu, jika memang hal tersebut akan memberatkan jika melakukan puasa.
2. Musafir atau orang yang sedang dalam perjalanan jauh, artinya yang memperbolehkan seseorang melakukan shalat qasar, meskipun orang yang melakukan perjalanan tidak merasa berat untuk berpuasa tetapi mereka di perbolehkan untuk tidak berpuasa dan mengqhodo - nya di lain waktu.
3. Wanita yang sedang haid atau nifas, saat keluar darah haid membuat tubuh terasa lebih lemah, letih dan lesu, begitu juga dengan menjalankan ibadah puasa, sedangkan syara' untuk menjaga keseimbangan kesehatan badan, oleh karena itu bagi ibu yang sedang hamil tidak di perkenankan berpuasa dan mengqhodo - nya di lain waktu.
Manfaat Puasa Ramadhan
1. Puasa dapat melatih diri untuk bersikap disiplin, sabar dan mengendalikan diri.
2. Dalam mengendalikan diri seseorang juga belajar untuk tidak selalu membicarakan keburukan orang lain (ghibah) dan justru sebaliknya memperbanyak amal sholeh dan amal ibadah lain. Mereka tidak boleh berdusta, menipu ataupun berbohong.
3. Jelas, puasa membuat jasmani dan rohani menjadi lebih sehat dan kuat.
4. Dalam melatih diri untuk sabar, seseorang dapat mengendalikan kondisinya saat itu seperti, sabar dalam menghadapi segala cobaan hidup, sabar dalam menjalankan perintah Allah swt, dan sabar dalam mengendalikan diri dari berbuat maksiat.
5. Puasa adalah salah satu cara untuk meraih taqwa di sisi Allah swt, artinya merubah kualitas hidup menjadi jauh lebih baik, seperti menjalankan ibadah tepat waktu dengan ikhlas, memperbanyak amal sholeh, membantu yatim piatu dan anak terlantar, memberi makan yatim dan banyak lagi amal sholeh yang bisa kita lakukan, hal ini yang akan isyAllah mengangkat derajad ketaqwaan kita.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan barakah, oleh karena itu manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya karena tahun depan kita masih belum tentu bisa di pertemukan lagi, itulah sekilas dari materi puasa di bulan ramadhan ini, meskipun terkesan sedikit namun kami yakin inti dari menjalankan ibadah puasa telah kami sampaikan.
Semoga bermanfaat dan terima kasih
