
Menurut pendiri dan Direktur Blum Center for Health yang juga seorang penulis The Immune system Ricovery Plan Susan, Blum, MD mengatakan bahwa "Sangat penting bagi kita untuk menghindari kebiasaan yang dapat merusak usus dan sistem pencernaan kita".
Karena jika sistem pencernaan kita terganggu maka secara tidak langsung akan mempengaruhi sistem imun atau kekebalan tubuh secara keseluruhan. Berikut ini kebiasaan yang dapat merusak atau mengurangi tingkat kekebalan tubuh kita.
1. Mengkonsumsi Obat Antasida
Obat antasida terutama yang berdosis tinggi memiliki efek yang dapat memperburuk sistem kekebalan tubuh kita, seperti Proton-Pump Inhibitors (PPI) bahkan mampu merubah PH lambung. Obat yang biasanya di gunakan untuk menetralkan asam lambung ini banyak jenisnya antara lain:
* Senyawa Aluminium dan senyawa magnesium adalah Antasida yang paling sering di gunakan masyarakat.
* Natrium bikarbonat, adalah jenis antasida yang reaksinya cepat dan efek yang di timbulkan pun juga cepat hilang.
* Obat kombinasi biasanya antara Antasida yang di kombinasi dengan obat sakit lambung seperti simetikon dan lain lain.
Karena sifatnya menyerap asam, sehingga dapat mensterilkan situasi dalam lambung Anda tetapi saat perut tidak bisa mensterilkan makanan yang ada dalam perut maka tubuh akan mudah terinfeksi beberapa kuman penyakit.
Dalam sebuah studi yang di lakukan Mayo Clinic menyatakan bahwa seseorang yang mengkonsumsi PPI secara teratur memiliki lebih sedikit keragaman bakteri usus sehingga menciptakan peningkatan resiko terkenan berbagai penyakit seperti infeksi Clostridium difficile dan pneumonia.
Lalu apa yang harus di lakukan? menurut Blum konsumsi Antasida harus berjarak setidaknya tiga bulan dari konsumsi sebelumnya. Satu lagi yaitu hindari makanan yang memicu timbulnya asam refluks.
2. Konsumsi Antibiotik
Menurut seorang dokter integratif dan holistik obat dokter Shilpi Agarwal, MD menyatakan bahwa secara tidak kita sadari mengkonsumsi obat atibiotik tertentu secara berkelanjutan dapat menurunkan daya tahan tubuh kita.
Kita semua memiliki resiko kekebalan tubuh menurun apalagi seorang wanita, karena keseringan mengkonsumsi antibiotik untuk menangkal dan mengobati infeksi saluran kemih. Jadi seorang wanita lebih beresiko ketimbang pria.
Ketahuilah bahwa antibiotik dapat membunuh bakteri baik yang ada di dalam usus. Jika bakteri ini berkurang maka kekebalan tubuh kita menurun dan akhirnya rentan dengan berbagai penyakit.
Lalu langkah apa jika kita harus mengkonsumsi antibiotik? Anda bisa berkonsultasikan dengan dokter tentang pengganti selain antibiotik seperti vitamin C yang dapat menambah keasaman urine sehingga tak mudah terkena infeksi.
3. Alkohol
Jika Anda hobi mengkonsumsi minuman keras maka berhati hatilah karena efek dari minuman ini dapat mengurangi produksi sumsum tulang dari sel darah merah dan sel darah putih. Menurut Agarwal, jadi hal ini dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh Anda.
Lalu apa yang harus di lakukan jika Anda hobi minum minuman keras? Menurut Agarwal, Anda tidak di larang mengkonsumsi minuman keras tetapi tidak lebih dari dua takaran sloki (gelas kecil) dalam hari itu (saat menghadiri pesta).
4. Sering Bepergian
Dalam beberapa kasus, Agarwal sering melihat wanita yang terlalu banyak jadwal bepergian mengalami penurunan kekebalan tubuh. Alasan utamanya, karena mereka sering terkontaminasi dengan kuman, bakteri atau polutan asing saat di pesawat terbang, hotel dan tempat umum lain yang berpotensi.
Selain itu faktor lain adalah tidak mendapatkan jam istirahat yang cukup dan makan yang tidak teratur. Aktifitas yang berlebihan juga memberikan kesempatan bagi kuman dan bakteri untuk berkembang biak dalam sistem kekebalan tubuh yang menurun.
Lalu apa yang harus di lakukan jika memang harus banyak aktifitas di luar? Pertahankan rutinitas selama ada di tempat asing dan jangan lupa berolah raga minimal 15 sampai 20 menit setiap hari. Bila perlu di tambah suplemen vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
5. Konsumsi Obat Pereda Nyeri
Menurut Blum, konsumsi beberapa obat penyereda nyeri dapat meningkatkan potensi kekebalan tubuh berkurang. Obat pereda nyeri seperti Antasid, steroid dan NSAID dapat merusak dinding usus dan menimbulkan sindrom usus bocor yang di tandai dengan peningkatan permeabilitas usus.
Akhibatnya timbul infeksi dan partikel makanan dapat masuk melalui dinding usus, alhasil sistem kekebalan tubuh dapat terganggu dan Anda mudah terserang berbagai penyakit.
langkah yang di ambilal menurut Blum adalah Jangan terlalu sering mengkonsumsi obat pereda nyeri! paling tidak seminggu atau dua minggu sekali.
Itulah 5 Kebiasaan yang dapat menimbulkan kerusakan atau menurunkan daya tahan tubuh sehingga dapat mempermudah kuman dan bakteri untuk masuk kedalam tubuh dan menginfeksi beberapa organ dalam tubuh kita.
Semoga bermanfaat dan terima kasih