Kacang Kedelai Sebagai Pengganti Hormon Kewanitaan - Kacang kedelai adalah tanaman yang tergolong jenis polong-polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur, seperti tahu, tempe, kecap, dll.Berdasarkan ilmu arkeologi tanaman ini sudah di budidayakan sejak 3500 Tahun yang lalu di Asia timur. Kedelai merupakan sumber protein dan minyak nabati yang sangat tinggi. Sampai saat ini tidak ada jenis makanan yang memiliki nutrisi lengkap seperti kedelai.
Kacang Kedelai Sebagai Pengganti Hormon Kewanitaan
Kandungan nutrisi dalam kedelai adalah 40% protein, sekitar 20% lemak (Lemak jenuh dan tak jenuh) di samping itu juga mengandung mineral antara lain kalium, kalsium, pospor dan magnesium, juga terdapat beberapa vitamin yaitu Vitamin A, vitamin B-1, B-2, B-3, B-5, B-6 dan Vitamin-C.
Kasiat Kedelai Untuk Pengobatan
Kabar baik untuk kita yang sudah lama mengenal dan menyukai kedelai bahwa kedelai selain untuk pengobatan kanker usus besar, juga mampu menyerap kolesterol jahat dalam usus karena kandungan serat yang sangat tinggi.
Kacang kedelai juga bisa menjadi pengganti hormon kewanitaan, karena kandungan senyawa isoflavon, Isoflavon adalah sebuah senyawa seperti estrogen yang dapat menjaga kelancaran kerja sistem tubuh yang bisa terganggu karena akibat kekurangan hormon estrogen. Sehingga jika seorang wanita kekurangan hormon estrogen maka dia tidak bisa menstruasi.
Susu Kedelai
Manfaat susu kedelai sangat efektif untuk beberapa permasalahan kesehatan, kandungan nutrisi yang terdiri dari protein, mineral dan vitamin yang tinggi sehingga memberikan manfaat yang besar terhadap tubuh kita.
Berikut Manfaat Susu Kedelai Untuk Kesehatan
* Meningkatkan kesehatan jantung (kardiovaskuler)
* Mengontrol tekanan darah yang tinggi
* Mengurangi kadar kolesterol dalam darah
* Mengurangi resiko terkena diabetes
* Membantu menjaga kesehatan mental
* Mencegah terjadinya osteoporosis
Susu kedelai bisa di jadikan sebagai pengganti susu sapi, tidak hanya cocok untuk orang dewasa saja namun juga anak anak, nutrisi yang terkandung di dalam kedelai sangat bersahabat dengan pencernaan orang dewasa dan anak.
Bagi anak autis protein yang terdapat pada susu sapi seperti kasein dan glutein justru akan mengganggu sel otak dan di mungkinkan akan memperparah autisme tersebut. Oleh karena itu penggunaan susu sapi harus di ganti dengan susu kedelai yang bersahabat dengan sel otak anak autis sehingga secara bertahap akan memperkuat otak sehingga mampu meningkatkan fungsi otak.
Bagi vegetarian mereka tidak mengonsumsi susu sapi tapi untuk memenuhi kebutuhan protein tubuh bisa di ganti dengan susu kedelai. Begitu pula dengan Anda yang menjalankan diet sehat, susu kedelai menjadi pilihan terbaik untuk diet sehat.
Konsumsi susu kedelai rutin setiap hari akan menjauhkan kita dari berbagai penyakit berbahaya seperti kanker usus, kanker prostat pada pria dan kanker payudara pada wanita.
Semoga bermanfaat dan terima kasih
