
Menurut para ahli bahwa pria dan wanita memiliki gairah asmara untuk hubungan intim yang berbeda, perbedaan itu dari sisi psikologis dan fisik. Meskipun ada perbedaan namun keduanya dapat merasakan nikmat yang sama.
Berikut 3 Penentu Gairah Asmara pada Pria yang seharusnya di Ketahui
* Sistem Saraf Otak
Gairah asmara yang kuat tergantung pada sistm saraf otak pria, termasuk dalam hubungan intim dengan pasangannya. Oleh karena itulah para kaum pria bisa orgasme hanya dengan berfikir atau bermimpi saja, mengnai aktifitas hubungan intim.
Bahkan melalui gambar atau video yang berkaitan dengan asmara yang kuat atau hubungan intim akan meningkatkan kinerja saraf otak tentang seks. Jika seorang pria sedang bergairah maka sinyal pada otak akan menstimulasi detak jantung dan mendorong aliran darah ke alat kelamin sehingga menimbulkan ereksi.
* Hormon Testosteron
Hormon ini memiliki peran yang sangat penting bagi pria dalam urusan gairah seksual. Hormon yang di produksi di dalam testis ini juga menentukan pembentukan organ seks pria, pertumbuhan rambut dan otot, produksi sel sperma dan sel darah merah, hormon ini pula yang memicu perubahan suara pria saat remaja menginjak dewasa. Oleh karena itu perawatan terhadap testis kadang juga di perlukan, berikut 4 tips merawat testis yang benar.
Usia pada pria mempengaruhi tingkat hormon testosteron, semakin mendekati usia tiga puluh tahun tingkat hormon testoteron semakin menurun, sehingga berdampak pada gairah seksualitas pria tersebut. Artinya, tingkat produksi hormon testosteron semakin menurun secara bertahap setelah usia di atas tiga puluh tahun. Hal ini akan membuat ereksi semakin lambat dan sulit kembali ereksi setelah ejakulasi.
* Stimulasi Langsung dan Visual
Di atas telah di singgung tentang perbedaan pria dan wanita, kalau wanita dapat terangsang dengan cerita dan fantasi seksual sementara pria membutuhkan stimulasi langsung dan secara visual, itu sebabnya gambar dan video porno dapat menstimulasi gairah seksual para pria. Sementara wanita membutuhkan romantisme atau foreplay sebelum melakukan hubungan intim.
Secara singkat dapat di simpulkan bahwa sorang pria hanya dengan duduk manis sambil memandang gambar atau film porno dapat membangkitkan gairah seksualitasnya sampai orgasme. Dan wanita lebih membutuhkan cerita atau sifat kedekatan kasih sayang dari pasangannya untuk mencapai titik orgasme.
Perubahan Gairah Asmara yang di Alami
Gairah asmara pria dalam berhubungan intim berlangsung seumur hidupnya sementara wanita di batasi pada saat masuk masa menopause. Meskipun semangat atau gairah asmara pria berlangsung seumur hidup tapi ada perubahan terhadap prilaku asmara dan frekuensinya.
Pria banyak mengalami perubahan yang berkaitan dengan gairah asmaranya saat menginjak usia 40 tahun. Gairah seksualitas menurun dan frekuensi ereksi terhadap rangsangan juga menurun, hal ini jika berlangsung lama akan berdampak pada ukuran penis, yaitu semakin kecil, beda dengan saat remaja atau awal dewasa.
Perubahan yang di alami para pria semakin bartambah seiring dengan perubahan pola hidupnya, mulai dari kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol yang berlebih, kurang olah raga, stres atau kurang konsumsi makanan yang dapat menunjang kesehatan organ reproduksi pria sehingga berdampak pada ereksi penis. Akhibat yang biasa terjadi antara lain ejakulasi dini, penis susah ereksi, atau yang paling parah mati rasa.
Jika sudah demikian konsultasi ke dokter ahli di perlukan, atau paling tidak Anda atau pasangan Anda harus merubah pola hidupnya secara totalitas, agar kenikmatan gairah asmara tetap sehat dan dapat di nikmati bersama.
Semoga bermanfaat dan terima kasih